Apakah kamu seorang pengusaha yang sedang berjuang mengembangkan bisnismu sendiri? Jika iya, sudah saatnya kamu masuk ke pasar online secara lebih profesional. Salah satu caranya dengan membangun jaringan bisnis Multi Level Marketing (MLM) untuk dapat menjangkau pasar yang lebih luas.
Maka dari itu, kamu membutuhkan beberapa tools supaya bisa segera bergerak dengan sistem bisnis tersebut. Kira-kira, apa saja, ya? Pertama, kamu perlu membuat website MLM yang keren dulu nih agar bisnismu tampak lebih profesional, sehingga hal itu bisa membuat calon mitra atau konsumen semakin yakin untuk bergabung.
Nah, berikut ini adalah beberapa hal yang harus kamu persiapkan untuk membangun website MLM yang baik dan mampu memikat calon mitra atau konsumen. Simak baik-baik, ya! Jangan sampai ada yang terlewat.
Baca juga: Disimak Yuk! Kelebihan dan Kekurangan Multi Level Marketing
- 1. Pikirkan Nama Domain yang “Unik” dan Bagus
- 2. Beli Hosting Website yang Aman dengan Dukungan Teknis yang Baik
- 3. Gunakan Platform / Template Website yang Tepat Dalam Membuat Website MLM
- 4. Pikirkan Kerangka Layout dan Fitur Website yang Dibutuhkan
- 5. Cari Desain Template Website yang Responsive dan Sesuai
- 6. Pikirkan Colour Scheme yang Sesuai dengan Template Desain yang Dipilih
- 7. Pikirkan “Content Pillar” Website
- 8. Optimalisasi Website Anda untuk Mesin Pencari
1. Pikirkan Nama Domain yang “Unik” dan Bagus

Nama domain merupakan hal yang sangat penting dalam pembuatan website bisnis, sebab nama itulah yang akan menjadi pintu bagi orang-orang untuk dapat masuk ke dalam website bisnismu. Jadi, pikirkan nama domain yang unik dan bagus agar orang-orang mudah untuk mengingatnya.
Hal tersebut bisa dilakukan dengan menerapkan beberapa tips ini. Pertama, cari kata yang jelas penulisannya serta mudah diucapkan. Selain itu, nama domain sebaiknya dibuat sesingkat mungkin. Cara ini akan memudahkan orang-orang untuk mengingatnya.
Kedua, hindari penggunaan simbol dan angka. Hal tersebut akan membuat websitemu tampak seperti website ecek-ecek, dan sangat rentan menimbulkan kesalahpahaman. Misalnya kamu menggunakan angka ‘3’ pada nama websitemu. Orang bisa salah mengartikan dan menulisnya dengan kata ‘tiga’, sehingga ia tak akan bisa masuk ke laman website.
Ketiga, pertimbangkan soal Search Engine Optimization (SEO). Disini kamu bisa menyesuaikan nama domain dengan kata kunci populer terkait produk mu yang paling banyak dicari. Misalnya kamu menjual produk sepatu, kamu bisa menggunakan keyword-keyword seperti jualsepatumurah, jualsepatujakarta, dan sebagainya.
2. Beli Hosting Website yang Aman dengan Dukungan Teknis yang Baik

Ibarat Jika domain adalah pintu untuk masuk ke dalam halaman suatu website, maka hosting adalah kamar atau tempat di mana berbagai data yang tayang pada website tersebut disimpan. Nah, untuk memiliki website bisnis yang baik, tentunya kamu harus memilih penyedia hosting yang terpercaya dan bisa memberikan layanan teknis terbaik.
Untuk mendapat hosting terbaik, kamu perlu mempertimbangkan beberapa kriteria ini: kecepatan, keamanan, bantuan tim support, serta kapasitas penyimpanannya. Di Indonesia ada banyak perusahaan penyedia layanan hosting yang bisa kamu gunakan. Kamu bisa memilih salah satu yang memberikan penawaran terbaik sesuai kebutuhan websitemu.
3. Gunakan Platform / Template Website yang Tepat Dalam Membuat Website MLM

Setelah punya domain dan hosting, kamu juga perlu platform CMS alias content management system sebagai tempat untuk mengelola konten digital. Sederhananya, CMS ini adalah ruang bagi kamu untuk login ke dalam website sebagai admin sehingga bisa mengatur tampilan website, termasuk mengisi konten-kontennya.
Ada beberapa platform CMS yang bisa kamu pilih untuk membuat website MLM bisnismu. Misalnya WordPress, Drupal, Joomla!, dan Squarespace. Semua memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Namun, WordPress masih menjadi platform yang paling populer dibanding yang lainnya.
Plugin-plugin yang dimiliki WordPress sangat mudah digunakan, bahkan untuk seorang pemula platform ini tidak akan terlalu memberikan kesulitan yang berarti. Di samping itu, platform ini juga relatif mudah dipasang. Sehingga, buat kamu yang tak mau ribet, platform CMS WordPress adalah yang paling disarankan.
4. Pikirkan Kerangka Layout dan Fitur Website yang Dibutuhkan

Selanjutnya, kamu harus menyiapkan konsep layout dan fitur-fitur yang akan ditampilkan dalam halaman website bisnismu. Desain tata letaknya ingin seperti apa, fitur-fiturnya apa saja, semuanya harus disesuaikan dengan kebutuhan produk MLM yang sedang ditekuni.
Umumnya, website-website MLM ada yang berupa landing page seperti yang umum digunakan untuk suatu iklan atau campaign tertentu. Website landing page jauh lebih simpel dan sangat cocok untuk memberikan informasi seputar produk MLM kepada calon mitra.
Baca juga: Cari Tau! Ini Cara Memilih Bisnis Multi Level Marketing yang Baik
Alur perjalanan pengunjung website juga sangat sederhana dan mudah untuk dipahami, sebab mereka hanya perlu melakukan scrolling dari atas hingga bawah untuk melihat tampilan keseluruhan website. Kendati demikian, jika memang dirasa perlu, kamu bisa menambah fitur lain yang lebih kompleks sesuai dengan kebutuhan bisnismu.
Misalnya untuk bisnis MLM yang memang sudah berkembang cukup pesat, perlu ada fitur sesuai skema bisnis, seperti pengelolaan upline dan downline (pohon silsilah), informasi penghitungan komisi dan keuntungan, berbagai artikel, manajemen afiliasi, laporan, dan sebagainya.
5. Cari Desain Template Website yang Responsive dan Sesuai

Secara teknis, website yang baik adalah website yang bisa diakses melalui perangkat apa saja, entah dari personal computer (desktop), tablet, ataupun mobile (smartphone). Artinya website tersebut dibuat dengan template yang responsive (kompatibel terhadap berbagai versi gawai).
Demikian halnya dalam pengembangan website MLM, kamu perlu memilih desain template yang responsive sekaligus cocok dengan tampilan website yang dibutuhkan. Di internet, ada banyak template website yang dibagikan secara gratis, tetapi jika ingin template yang lebih unik dan sesuai keinginan, ada banyak pembuat template yang bisa kamu gunakan jasanya.
6. Pikirkan Colour Scheme yang Sesuai dengan Template Desain yang Dipilih

Jika template untuk website sudah ditentukan, kini saatnya menyelaraskannya dengan warna-warna yang sesuai. Colour scheme pada suatu website sangat berpengaruh terhadap durasi waktu yang digunakan seseorang saat mengunjungi website. Jika warna-warna yang dipilih cukup oke dan membuat mata terasa nyaman ketika memandangnya, maka pengunjung website akan lebih betah berlama-lama memantau website.
Namun, jika skema warna yang dipilih kurang sesuai, tentunya pengunjung website juga akan enggan untuk berlama-lama ada di sana. Oleh sebab itu, pilihlah perpaduan warna yang memang nyaman untuk dipandang, dan tetap sesuai dengan warna brand produk bisnis yang dijalankan.
7. Pikirkan “Content Pillar” Website

Content pillar adalah konten-konten berisi pembahasan lengkap tentang suatu hal yang bisa menjadi penunjang bagi konten-konten lain pada suatu website. Untuk website MLM, keberadaan content pillar yang baik sangat penting dimiliki, karena hal tersebut bisa memancing pengunjung untuk masuk ke website kita.
Lantas, content pillar yang baik itu seperti apa? Intinya konten-konten ini memuat kata-kata kunci yang paling berkaitan dengan bisnis yang dijalankan dan memiliki volume pencarian tinggi. Contoh mudahnya, website MLM yang bergerak dalam penjualan produk-produk kesehatan, maka perlu memiliki content pillar berupa artikel-artikel seputar kesehatan.
Maka dari itu, kamu perlu menyiapkan beberapa informasi yang ingin ditonjolkan dalam halaman website sebagai salah satu content pillar. Di samping itu, kamu juga bisa mempertimbangkan penggunaan gambar atau video, karena hal tersebut juga mampu menarik perhatian pengunjung website, terutama jika memang isinya berkualitas.
8. Optimalisasi Website Anda untuk Mesin Pencari

Hal terakhir yang harus kamu lakukan dalam upaya membangun website MLM yang baik adalah melakukan optimalisasi website dengan cara menerapkan fondasi dasar teknik-teknik SEO, baik untuk kerangka maupun konten.
Maksudnya, kamu harus menjadikan websitemu ramah untuk mesin pencari. Hal tersebut bisa diupayakan dengan penggunaan kata kunci yang tepat untuk setiap artikel yang ditayangkan, adanya backlink berkualitas, banyak link artikel yang dibagikan di media sosial, memiliki banyak tautan internal, hingga memastikan kecepatan akses website berada dalam performa yang baik, dan sebagainya. Jika belum paham SEO maka kamu bisa mencari jasa SEO yang berpengalaman
Demikian beberapa hal penting yang perlu kamu lakukan untuk membangun website MLM yang keren dan memikat. Jika semuanya dapat dijalankan dengan baik, performa website yang dibangun pun tentunya tak akan mengecewakan, sebab hal-hal di atas berkaitan dengan fondasi yang merupakan bagian terpenting dalam pembangunan website.
Nah, buat kamu yang tak mau ribet, tetapi tetap ingin memiliki website MLM yang bagus, kamu bisa menyerahkan semuanya pada Agung Sejahtera Group yang siap membantu kamu membuat website MLM berkualitas untuk keperluan bisnismu. Dijamin hasilnya tak akan mengecewakan.