Sebagai pebisnis Anda harus memahami bahwa menjual kosmetik bukan hanya perkara keamanan produknya, melainkan lebih daripada itu. Anda harus memperhatikan desain kemasan produk kosmetik. Meskipun tampak sepele, hal ini merupakan salah satu faktor yang memengaruhi angka penjualan. Bisa dibilang, fenomena ini lumrah terjadi di dunia bisnis.
Baca juga:Jangan Salah! Ini Perbedaan Skincare dan Make Up Kalian
Mengapa Desain Kemasan Produk Kosmetik Penting Untuk Branding?

Desain kemasan menunjukkan keindahan visual yang mampu mendorong minat pelanggan membeli produk Anda. Melalui kemasan, Anda bisa menyampaikan konten, karakter, maupun keunggulan produk yang hendak dijual. Selain hal tersebut, masih ada sejumlah alasan mengapa kemasan produk sangat penting untuk bisnis kosmetik. Berikut ulasannya!
1. Membangun Kepercayaan Konsumen
Kemasan yang menarik dapat meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk yang Anda jual. Pasalnya, dalam kemasan tersebut tercantum informasi penting mengenai kandungan produk, standar keamanan produk, manfaat, hingga legalitas BPOM. Secara tidak langsung, informasi ini dapat menumbuhkan kepercayaan konsumen. Makin tinggi kepercayaan konsumen, makin baik juga reputasi dan nilai jual produk.
Baca juga: Sebelum Pakai, Begini Cara Cek Skincare BPOM Untuk Produk
2. Memberi Daya Tarik Konsumen
Produk kosmetik tak hanya dibeli karena kandungan dan manfaatnya saja, melainkan juga sifat dekoratif kemasan. Tak heran apabila hal pertama yang diperhatikan konsumen ketika hendak membeli barang adalah kemasan. Kemasan produk yang dibuat secara sederhana cenderung kurang menarik minat konsumen. Meskipun kualitas kosmetik sangat baik, konsumen akan berpikir dua kali untuk membeli produk tersebut.
Lain halnya dengan produk kosmetik yang dikemas secara profesional. Kemasan produk tersebut lebih mudah dan cepat menarik atensi konsumen. Selain meningkatkan kesadaran merek, hal ini akan mendorong konsumen mencintai produk Anda.
3. Sebagai Pelindung Produk Skincare
Fungsi utama kemasan adalah untuk melindungi produk dari kerusakan akibat guncangan saat pengiriman, terkontaminasi zat lain, atau penyebab lainnya. Kemasan yang baik tak hanya indah, tetapi juga memiliki fungsi ganda, yakni dapat digunakan sebagai wadah setelah produk habis. Desain kemasan kosmetik yang efisien menjamin keamanan produk dan membuat konsumen merasa puas. Tentunya hal ini akan berdampak positif pada pertumbuhan bisnis kosmetik Anda.
4. Menghindarkan Produk Palsu
Ketika berbelanja kosmetik melalui toko online, konsumen tidak bisa menilai produk secara langsung. Konsumen akan menilai kemasan sebagai gambaran singkat sekaligus pertimbangan sebelum membeli produk tersebut. Tak hanya itu saja, kemasan kosmetik profesional juga memudahkan konsumen terhindar dari produk palsu yang marak terjadi di pasaran. Sekalipun kemasan produk palsu tersebut sangat mirip, Anda bisa memberikan pembeda yang sangat jelas. Misalnya, stiker hologram atau huruf timbul pada kemasan.
5. Membuat Ciri Khas Pada Produk
Tak dapat dimungkiri bahwa kemunculan merek kosmetik lokal maupun internasional yang kian marak membuat konsumen kesulitan menentukan pilihan terbaik. Sebagai pemiliki bisnis kosmetik, Anda harus membangun kesadaran merek. Cara termudah adalah dengan membuat ciri khas pada kemasan produk Anda. Hal ini dilakukan agar kosmetik memiliki keunikan yang dicap sebagai identitas produk.
Anda bisa menggunakan slogan, warna, stiker, dan ilustrasi yang selaras dengan produk yang Anda jual. Misalnya, kosmetik terbuat dari bahan alami, gunakan warna alam untuk mempersentasikan produk tersebut. Berbekal desain menarik dan konsep yang sesuai target pasar, Anda bisa membuat konsumen lebih mudah mengingat merek produk. Alhasil, konsumen akan menaruh perhatian khusus pada produk Anda. Hal ini berdampak baik pada peningkatan kepercayaan dan loyalitas konsumen.
Cara Mendesain Kemasan Produk Kosmetik
Mengingat pentingnya kesan pertama, pastikan Anda memperhatikan sejumlah hal berikut sebelum membuat desain kemasan produk kosmetik.
1. Tentukan Target Pasar Produk

Pertama, tentukan target pasar produk yang akan Anda jual. Siapa konsumen ideal Anda? Apakah mereka wanita dewasa yang sudah bekerja? Anak remaja yang ingin tampil menawan layaknya idola mereka? Atau seluruh orang dewasa pria wanita yang membutuhkan perawatan wajah? Dengan mengetahui target pasar, Anda akan lebih mudah memilih ilustrasi maupun warna produk yang sesuai dan menarik atensi konsumen.
2. Menetapkan Brand Positioning

Industri kosmetik tercatat sebagai bisnis yang kompetitif. Sebagai pebisnis, Anda akan bersaing dengan merek lain yang menawarkan produk serupa. Meskipun lumrah, pastikan bahwa Anda memperhatikan faktor kunci yang akan membantu produk kosmetik laris di pasaran, yakni brand positioning.
Brand positioning merupakan proses memosisikan merek di pikiran konsumen. Brand positioning bukan sekadar logo mewah atau tagline menarik, melainkan strategi untuk menonjolkan produk Anda dari produk lainnya. Cara ini akan membantu mengomunikasikan nilai, membangun kesadaran merek, dan penetapan harga yang berdampak baik pada keuntungan bisnis.
Adapun langkah yang bisa diterapkan untuk memulai brand positioning, sebagai berikut.
- Melakukan Survei – lakukan survei untuk mendapatkan umpan balik dari konsumen mengenai tanggapan mereka atas produk Anda.
- Mengidentifikasi Pesaing – lakukan riset pada pesaing Anda. Hal ini akan memudahkan Anda memutuskan strategi terbaik agar lebih unggul dibandingkan pesaing. Beberapa metode yang bisa Anda coba adalah melakukan riset pasar, memanfaatkan media sosial, dan umpan balik terhadap konsumen.
- Menganalisis Kekuatan dan Kelemahan – tulis secara mendetail apa saja kekuatan dan kelemahan untuk mempelajari bisnis Anda lebih lanjut. Anda bisa menerapkan analisis Strengths, Weakness, Opportunity, and Threats (SWOT) untuk mempelajari strategi solid. Selain membantu memprioritaskan pekerjaan, Anda bisa memanfaatkan SWOT untuk meraih peluang, meminimalisasi ancaman, dan mengembangkan bisnis.
3. Menampilkan Mood yang Ingin Ditonjolkan

Langkah selanjutnya adalah menampilkan mood yang ingin ditonjolkan pada produk kosmetik. Hal ini akan membantu memahami cara pandang konsumen terhadap produk yang Anda tawarkan. Cobalah untuk memilih gambar, huruf, warna, dan elemen lain yang menggambarkan produk Anda secara keseluruhan.
Warna merupakan hal utama yang akan dilihat oleh konsumen. Pastikan warna tersebut menonjolkan keunggulan produk. Untuk mendorong kesadaran merek dan penjualan, kombinasikan warna dengan desain kemasan yang unik. Gambar atau corak pada kemasan efektif memaksimalkan keindahan visual dan memudahkan konsumen mengenali produk tersebut.
4. Tentukan Jenis Kemasan Kosmetik

Pada dasarnya terdapat banyak jenis kemasan kosmetik yang dapat Anda pilih. Sesuaikan jenis kemasan dengan produk yang dijual. Contohnya:
- Tube – kemasan ini sangat baik dalam melindungi produk dari kontaminasi. Jenis kosmetik yang cocok menggunakan tube biasanya berbentuk krim dengan tekstur kental, seperti foundation atau sunscreen.
- Botol Dropper – kemasan botol dengan dropper mampu meminimalisasi proses oksidasi. Kemasan ini biasa digunakan untuk kosmetik jenis face oil, serum, dan essence.
- Botol Pump –lantaran kedap udara, kemasan ini paling higienis dan mampu melindungi kosmetik kontaminan. Kemasan ini biasa digunakan untuk kosmetik dengan konsentrasi tinggi, seperti serum yang mengandung antiaging, pencerah, dan lainnya.
- Botol Spray – lantaran digunakan dengan cara menyemprot, kosmetik yang cocok menggunakan kemasan ini harus terbuat dari bahan dasar air, seperti face mist.
- Pot – kemasan ini cocok untuk produk dengan konsentrasi kecil, seperti lip scurb, lip balm, sleeping mask, dan lainnya.
- Plastik – kemasan ini dapat menjaga mutu kosmetik dan memudahkan konsumen membawanya ke mana pun. Kemasan ini cocok untuk sheet mask, pembersih riasan, dan sejenisnya.
5 Contoh Desain Kemasan Produk Kosmetik yang Menarik
Semakin bagus desain kemasan produk kecantikan yang dimiliki, maka akan semakin besar kesempatan sebuah perusahaan untuk memberikan harga yang premium dan juga mudah untuk melakukan branding. Oleh karena itu jangan ragu untuk berinvestasi di desain kemasan ini. Beberapa contoh desain kemasan untuk produk kosmetik atau skincare versi Agungsejahterahgroup.com yang menarik, Cekitdot ya!
1. Kemasan Minimalis

2. Desain Kemasan Dengan Tema Organik

3. Desain Kemasan Satu Set

4. Desain Kemasan yang Kreatif

5. Desain Kemasan Produk Kecantikan yang Unik dan Berbeda

Demikianlah informasi mengenai desain kemasan produk kosmetik yang perlu Anda ketahui. Agar bisnis kosmetik Anda lancar, mulailah mendesain kemasan sesuai citra yang ingin dibangun. Yuk, bagikan informasi ini!