Mau punya bisnis kosmetik sendiri dan menggunakan jasa maklon kosmetik? Jangan lupa penuhi persyaratan maklon kosmetik, ya! Selain menuruti aturan legal, syarat menggunakan maklon kosmetik juga melindungi konsumen dan dirimu sebagai pebisnis. Kamu wajib memperhatikan hal ini jika ingin bisnismu tambah laris dan semakin melejit.
Apa saja persyaratan utamanya? Inilah lima yang paling penting.
1. Wajib! Memiliki Merek yang Terdaftar di Ditjen HAKI
Sebelum kamu menggunakan jasa maklon, kamu wajib punya merek terdaftar, ya! Jasa maklon resmi biasanya memiliki jumlah pemesanan minimum, misalnya 1.000 kemasan per produk. Bayangkan kalau kamu belum punya merek terdaftar, kamu bakal rugi karena 1.000 produk tersebut tidak bisa kamu jual secara resmi.
Mendaftarkan merekmu ke Ditjen HAKI bukan cuma soal untung rugi keuangan. Merek yang sudah terdaftar akan memudahkanmu mengurus rincian produksi bersama pihak maklon kosmetik.
Baca juga: Sudah Tahu? Ini Pengertian Jasa Maklon Serta Penerapannya
2. Siapin Konsep Produk yang Ingin Dibuat Secara Menyeluruh
Karena proses maklon membuat konsep produkmu menjadi barang siap jual, kamu pastinya harus punya konsep utuh. Konsep produk ini terdiri dari merek, nilai jual, kandungan utama yang akan dijadikan bahan promosi, manfaat, visual, dan sebagainya. Intinya, konsep kamu sebaiknya sudah siap dijual ketika akhirnya dijadikan produk oleh penyedia jasa maklon.
“Kalau konsep produk saya belum utuh atau kurang profesional, bagaimana?”
Tidak masalah! Jasa maklon biasanya memiliki konsultan bisnis yang bisa memberimu konsultasi. Kamu bisa berdiskusi untuk menentukan konsep produk terbaik yang cocok dengan visimu. Kenapa kamu sebaiknya berdiskusi dengan konsultan jasa maklon? Karena hasil akhir pembahasan konsep produkmu akan memudahkan proses kerja sama dan produksi.
Konsep yang utuh juga akan memudahkanmu ketika nanti harus membuat konsep iklan dan materi promosi. Ingat, promosi yang menarik adalah salah satu kunci kosmetik barumu mampu bersaing dengan merek lainnya. Semakin kuat dan bagus konsep produkmu, semakin menarik juga iklan dan bahan promosi yang kamu luncurkan.
Baca juga: Tak Hanya Mudah, Ini 10 Keuntungan dan Manfaat Jasa Maklon
3. Menyiapkan Dana untuk Hal Administratif dan Produksi
Proses produksi kosmetik butuh banyak biaya, jadi jangan lupa menyiapkan anggaran khusus untuk ini, ya! Estimasi biaya untuk maklon kosmetik tergantung jumlah dan jenis produk yang kamu pesan, tetapi biasanya berkisar antara 50 hingga 150 juta Rupiah. Intinya, kalau kamu ingin memenuhi kebutuhan konsumen akan produk berkualitas, kamu harus siap mengeluarkan minimal angka tersebut.
Mahal? Kelihatannya, tetapi sebenarnya kamu menghemat banyak! Keuntungan menggunakan maklon kosmetik adalah kamu tidak perlu mendirikan pabrik sendiri. Bayangkan berapa banyak uang yang harus kamu keluarkan untuk membangun perusahaan kosmetik lengkap dengan pabriknya. Biaya yang bisa kamu hemat sebagai pengusaha kosmetik bahkan bisa mencapai ratusan juta Rupiah.
Selama proses produksi, kamu juga bisa mendapat contoh produk maklon. Hal ini berguna agar kamu bisa mengevaluasi produk sebelum benar-benar diproduksi secara masal dan dipasarkan. Biaya pembuatan maklon juga melibatkan aspek lain seperti foto dan video produk yang bisa kamu gunakan untuk promosi. Jadi, pastikan kamu tidak menganggap remeh aspek biaya!
4. Melengkapi Berkas Registrasi Produk ke Badan POM
Registrasi produk ke Badan POM jadi persyaratan maklon kosmetik yang wajib kamu penuhi. Dengan registrasi, kamu akan mendapatkan izin untuk mengedarkan produk di Indonesia menggunakan nama dan kemasan yang sudah kamu rancang. Jangan sampai kamu tersandung masalah di tengah proses produksi dan bisnis hanya karena belum melakukan registrasi ini!
Berkas yang kamu butuhkan untuk registrasi adalah surat kuasa tentang peredaran produk, surat pembagian merek (khusus untukmu yang membuat produk di dua atau lebih jasa maklon berbeda), dan desain kemasan lengkap dengan rinciannya. Semua berkas ini tidak hanya berguna untuk registrasi ke Badan POM, tetapi juga Ditjen HAKI dan sertifikasi halal MUI.
Baca juga: Sebelum Pakai, Begini Cara Cek Skincare BPOM Untuk Produk
5. Jangan Lupa Siapkan Dokumen MoU!
Karena kamu akan bekerja sama dengan perusahaan maklon di Indonesia untuk produk yang kamu rancang, kamu wajib menyiapkan surat perjanjian kesepahaman (Memorandum of Understanding atau MoU). Surat ini adalah dokumen yang secara resmi memuat kesepakatan antara kamu dan penyedia jasa maklon.
Dalam surat ini, kamu menyatakan bahwa produkmu sudah terdaftar di BPOM dan sebagainya sesuai ketentuan. Sebaliknya, pihak penyedia jasa maklon juga berkomitmen membuat produkmu sesuai dengan rincian dan syarat yang kamu minta. Rincian lainnya antara lain jumlah produk yang dibuat, modal yang digunakan, hingga hak dan kewajiban kedua belah pihak.
MoU penting agar kamu bisa mendapatkan keuntungan dan manfaat jasa maklon secara maksimal. Selain mendapat produk jadi, kamu memastikan produk akhirnya sesuai dengan konsep yang sudah direncanakan. Kamu juga bisa menggunakan dokumen ini untuk menjamin kualitas produk yang dibuat pihak maklon kosmetik.
Baca juga: Kenali Apa Itu Maklon Kosmetik? Cari Tau di Sini Yuk!
Memiliki bisnis kosmetik kini semakin mudah dengan adanya jasa maklon. Jangan lupa penuhi kelima persyaratan maklon kosmetik ini agar bisnismu aman dan menguntungkan!
